Back
29 May 2017
RMB: Fixing Untuk Fleksibilitas? - HSBC
FXStreet - Tim analisis di HSBC menunjukkan bahwa RMB telah melakukan rally kuat akhir-akhir ini, yang telah memungkinkan beberapa pengejaran terharap penguatan yang terlihat dalam mata uang lainnya terhadap USD karena fixing PBoC telah mengejutkan secara negatif akhir-akhir ini dan mekanisme fixing baru mungkin bertujuan untuk mengurangi celah seperti itu.
Kutipan Penting
"Menurut Bloomberg, PBoC telah membimbing bank-bank untuk menambahkan 'faktor penyesuaian kontra-siklis' ke mekanisme fixing yang ada. Tidak jelas apa faktor khusus ini dan akan memerlukan beberapa waktu untuk mencerna bagaimana mekanisme baru yang dilaporkan dibandingkan dengan rezim sebelumnya. Ini adalah kedua kalinya tahun ini PBoC tampaknya telah menyesuaikan mekanisme fixing CNY-nya dan konsisten dengan komentar pihak berwenang bahwa reformasi nilai tukar akan berlanjut."
"Menurut pandangan kami, rally RMB dan kemungkinan penyesuaian dalam mekanisme fixing mungkin juga mencerminkan niat kebijakan untuk melakukan perdagangan RMB dengan volatilitas dua arah yang lebih besar, yang lebih mudah diperkenalkan pada lingkungan USD yang lemah. Langkah lain untuk membuat nilai tukar bergerak dalam kisaran yang lebih luas adalah mungkin, karena China bersiap untuk membuka pasarnya kepada lebih banyak investor asing dan semakin memungkinkan modal domestik bergerak ke luar negeri. Dengan arus keluar modal China telah melambat, dan overvaluation RMB berkurang, pihak berwenang dapat merasa lebih yakin bahwa ekspektasi depresiasi RMB yang berlebihan telah berkurang."
"Perubahan kebijakan yang dilaporkan ini terjadi ketika RMB telah tertinggal pemulihan beberapa mata uang regional dan keuntungan yield RMB meningkat. Dengan demikian, RMB harus unggul dalam waktu dekat dan saat ini kami memegang posisi beli CNY-KRW 1m NDF. Kami masih mengharapkan RMB melemah secara moderat versus USD pada akhir tahun, namun volatilitas dua arah nilai tukar ini semakin meningkat."
Kutipan Penting
"Menurut Bloomberg, PBoC telah membimbing bank-bank untuk menambahkan 'faktor penyesuaian kontra-siklis' ke mekanisme fixing yang ada. Tidak jelas apa faktor khusus ini dan akan memerlukan beberapa waktu untuk mencerna bagaimana mekanisme baru yang dilaporkan dibandingkan dengan rezim sebelumnya. Ini adalah kedua kalinya tahun ini PBoC tampaknya telah menyesuaikan mekanisme fixing CNY-nya dan konsisten dengan komentar pihak berwenang bahwa reformasi nilai tukar akan berlanjut."
"Menurut pandangan kami, rally RMB dan kemungkinan penyesuaian dalam mekanisme fixing mungkin juga mencerminkan niat kebijakan untuk melakukan perdagangan RMB dengan volatilitas dua arah yang lebih besar, yang lebih mudah diperkenalkan pada lingkungan USD yang lemah. Langkah lain untuk membuat nilai tukar bergerak dalam kisaran yang lebih luas adalah mungkin, karena China bersiap untuk membuka pasarnya kepada lebih banyak investor asing dan semakin memungkinkan modal domestik bergerak ke luar negeri. Dengan arus keluar modal China telah melambat, dan overvaluation RMB berkurang, pihak berwenang dapat merasa lebih yakin bahwa ekspektasi depresiasi RMB yang berlebihan telah berkurang."
"Perubahan kebijakan yang dilaporkan ini terjadi ketika RMB telah tertinggal pemulihan beberapa mata uang regional dan keuntungan yield RMB meningkat. Dengan demikian, RMB harus unggul dalam waktu dekat dan saat ini kami memegang posisi beli CNY-KRW 1m NDF. Kami masih mengharapkan RMB melemah secara moderat versus USD pada akhir tahun, namun volatilitas dua arah nilai tukar ini semakin meningkat."